FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Pengendalian Vektor dan
Binatang Pengganggu A
SKS : 3
SKS : 3
Program Studi :
Diploma III dan IV Kesehatan Lingkungan
Pertemuan ke : 2-6
Pertemuan ke : 2-6
Jurusan :
Kesehatan Lingkungan
A.TUJUAN TUGAS:
Melakukan
identifikasi vektor dan binatang
pengganggu.
B. URAIAN TUGAS:
a. Obyek
Garapan :
-
Pengertian vektor dan binatang pengganggu
- Taksonomi,
morfologi, dan siklus hidup.
- Peranan
vektor dalam kesehatan.
- Fisiologi serangga
- Macam-macam vektor,
kompetensi, jenis parasit, dan mekanisme penularan
b. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
Menjawab persoalan apa yang dimaksud dengan: (1) vektor dan binatang pengganggu
(2) Taksonomi, morfologi, dan siklus hidup dan fisiologi vektor dan binatang
pengganggu (3). Peranan vektor dalam kesehatan. (4) Macam-macam vektor, kompetensi, jenis parasit,
dan mekanisme penularan.
-
Setiap individu akan mendapatkan tugas dengan persoalan
yang sama.
-
Berkumpul pada kelompok dengan persoalan sama
-
Mengajarkan hasil pembahasan persoalan pada
anggota kelompok lain hingga kelompok lain dapat memahaminya
-
Menyajikan di depan kelas
c. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Rangkuman penyelesaian persoalan yang telah dibahas dalam satu tulisan,
maksimal 10 lembar. Diketik dengan komputer dengan font: Arial (11) atau Calibri
(12) atau Times New Roman (12), dengan spasi 1.5
C.KRITERIA PENILAIAN
1.
Ketepatan rangkuman
2.
Daya Tarik Komunikasi
LEMBAR KERJA 1 : RANGKUMAN HASIL PENELUSURAN
Petunjuk Pelaksanaan
1. Menelusuri kepustakaan
yang berkaitan dengan vektor dan binatang pengganggu seperti : Nyamuk, lalat,
kecoa, pinjal tikus, rayap, hama gudang, dan tikus.
2. Membuat rangkuman dari kepustakaan tersebut dengan
batasan sebagai berikut :
·
Pengertian vektor
dan binatang pengganggu
·
Taksonomi,
morfologi, dan siklus hidup, dan fisiologi dari masing-masing jenis vektor dan
binatang pengganggu
·
Peranan masing-masing
jenis vektor dalam kesehatan.
·
Jenis parasit, dan mekanisme penularan
dari masing-masing vektor.
3. Hasil rangkuman
didiskusikan dengan teman satu kelompok yang terdiri dari 5 orang mahasiswa
dengan topik yang sama namun berbeda-beda untuk masing-masing pertemuan :
·
Pertemuan ke 3 dengan topik vektor nyamuk (Aedes,
Culex, dan Anopheles)
·
Pertemuan ke 4 dengan topik vektor serangga non
nyamuk (lalat, kecoa, dan pinjal)
·
Pertemuan ke 5 dengan topik binatang pengganggu
(rayap, tikus, dan hama gudang)
·
Peretemuan ke 6 presentasi untuk semua topik
tersebut.
4. Rangkuman bisa dilengkapi dengan gambar-gambar atau
skema untuk mempermudah pemahaman terhadap bahasan dimaksud.
5.
Rangkuman dari
bahasan tersebut diatas ditulis dalam satu tulisan, maksimal 10 lembar. Diketik dengan
komputer dengan font: Arial (11) atau Calibri (12) atau Times New Roman
(12), dengan spasi 1.5 yang harus diserahkan pada pertemuan sesuai dengan topik
yang dibahas.
Bahan bacaan :
1 . parasitologi Kedokteran Entomologi, FKUI
2. Pedoman Pelaksanaan Surveilans Vektor, Departemen Kesehatan RI
3. kunci determinasi serangga, Program Nasional Pelatihan dan Pengembangan Pengendalian Hama terpadu
4. Pedoman pengendalian lalat di pelabuhan, departemen Kesehatan RI
5. Vektor Penyakit Tropis, Cecep Sucipto
6. Pencegahan dan Pemberantasan Demam berdarah, Departemen Kesehatan RI
7. Pengendalian hama Tikus terpadu, Priyambodo S
8. Hama permukiman Indonesia, Sigit H singgih, dkk
9. Pedoman Ekologi dan Aspek Perilaku Vektor, Departemen Kesehatan RI